Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

belajar mengutamakan pengembangan multicerdas berbasis pembiasaan individu yang inovatif, kreatif, ilmiah, edukatif dan religius - ditunggu segala komen, kritik dan sarannya ya...

Jumat, 12 September 2008

Tentang Faithfreedom Internasional


Faith Freedom International is a grassroots movement of those who asked prohibited questions and on that account lost their faith. We came to see that Islam is a hoax, an imperialistic ideology, disguised as religion, invented by a narcissist for his own personal gains. We found out that Muhammad was a conman, a ventriloquist who projected his own words into his imaginary dummy deity to fool the gullible. With a promise of a carnal and orgiastic paradise (just for men) and threat of hell he goaded his foolhardy followers to raid and slay innocent people under pretext that they were infidels. He and his merry band of terrorists looted villages and cities, raped the women, and enslaved all who were not killed outright. To this day, Muslim jihadis are following the footsteps of their prophet who bragged, "I have been made victorious with terror". No other cause is responsible for more deaths than Islam. Our goal is to expose this religion of terror and warn of its danger. We also want to help Muslims see the absurdity of it, end their "us" vs. "them" ethos and embrace the human race in amity. No one is their enemy; it is they who are the enemy to everyone else. We strive for the unity of mankind through the elimination of Islam, the most insidious doctrine of hate. Humanity is one. Let not charlatans like Hitler and Muhammad divide us with their big lies… (http://www.faithfreedom.org)


Faithfreedom Internasional, sebuah organisasi yang dipelopori Ali Sina seorang atheis berkebangsaan Iran kini semakin marak di berbagai negara. Faithfreedom yang secara terminology berarti kebebasan dalam berkeyakinan pada awalnya adalah organisasi yang bebas, namun kenyataannya, organisasi ini lebih mendiskreditkan Islam. Di Indonesia, sepak terjang pergerakan FFI ini nampak jelas dalam forum mereka (http://www.indonesia.faithfreedom.org). Secara tidak langsung, organisasi ini seolah-olah sengaja diciptakan untuk memecah-belah dan membuat chaos bagi dua agama terbesar di dunia, Islam dan Kristen.

Senada dengan pergerakan FFI, sebelumnya, jagat blog sempat juga diramaikan oleh kemunculan Forum Murtadin Indonesia (http://mantanmuslim.blogspot.com) seperti yang tertulis dalam blog mereka :

“Forum Murtadin Indonesia dibentuk berdasarkan kesadaran para mantan muslim yang telah melihat kebenaran hakiki dalam Islam. KESADARAN YANG MENUNTUN KAMI UNTUK MENGERTI BAHWA ISLAM ADALAH PEMBOHONGAN BESAR – BESARAN. Keyakinan kami dahulu bahwa Islam adalah agama yang termulia telah runtuh setelah kami mengetahui siapa dan seperti apa sebenarnya Nabi Muhammad tersebut”.


Saya pribadi tidak tahu, apakah blog ini ada kaitannya dengan situs diatas, akan tetapi terlepas dari benar atau tidaknya content dalam blog, forum maupun situs mereka, bahasa penyampaian mereka yang begitu sangat provokatif berpotensi merusak ketentraman ummat, khususnya para penghuni jagat blog di negeri ini.

Memang benar internet merupakan forum yang bebas sehingga peristiwa seperti ini kerap berulang. Bermodalkan alasan kebebasan berpendapat mereka muncul dengan mengabaikan ranah etika serta mengganggu kebebasan dan ketentraman pihak lain. Agaknya penghuni blog tersebut tidak begitu memahami bahwa kebebasan diri kita dibatasi oleh kebebasan orang lain. hak kita bisa menjadi kewajiban bahkan mungkin bencana bagi orang lain.

FMI memang sudah ditutup, akan tetapi kepergian mereka menyisakan pesan bagi ummat muslim khususnya untuk menyikapinya dengan bijak. Fenomena ini jelas menunjukkan bahwa masih banyak kalangan yang memperoleh informasi yang salah. Diperlukan upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas beragama, menyisihkan eksklusifisme ummat, mengedepankan sikap toleransi serta membuktikan bahwa Islam adalah agama yang ‘rahmatan lil alamin’, Semoga!

Tidak ada komentar: